Permohonan data ke BMKG ada dua kategori yaitu permohonan data bertarif dan permohonan data Nol rupiah. Permohonan data bertarif biasanya permohonan data untuk kepentingan komersial (PNBP) oleh perusahaan, instansi ataupun lembaga. Permohonan data tarif nol rupiah biasanya untuk kepentingan penelitan oleh pelajar ataupun mahasiswa dengan syarat yang telah ditentukan.
Permohonan Data Nol Rupiah
Bagi pelajar maupun mahasiswa dapat mengajukan permohonan data Tarif Nol dengan melampirkan beberapa berkas sebagai berikut:
- Fotokopi KTP dan Kartu pelajar / kartu mahasiswa
- Proposal, disertai Bukti berupa lembar TTD dosen penguji dan pembimbing yang menyatakan bahwa Proposal tersebut telah diseminarkan (Sempro)
- Surat pengantar dari Kampus (contoh tersedia pada tautan di bawah)
- Surat Pernyataan (contoh tersedia pada tautan di bawah)
Surat Pengantar Dari Kampus.DOCX
Surat Pernyataan Nol Rupiah.DOCX
Klik Disini Jika Semua Dokumen Sudah Siap
Kererangan :
- Foto Copy KTP dan Kartu Pelajar digunakan untuk verifikasi bahwa anda benar-benar seorang mahasiswa yang sedang menyelesaikan tugas akhir di perguruan tinggi tempat anda menempuh study.
- Proposal Tugas Akhir digunakan untuk mengetahui bahwa anda benar-benar membutuhkan data sesuai dengan tugas akhir yang anda buat.
- Surat Pengantar Dari Kampus (Surat Pengantar Nol Rupiah) merupakan surat permohonan tarif nol rupiah yang di tanda tangani oleh pejabat yang berwenang di kampus tempat anda menempu study.
- Surat Pernyataan Nol Rupiah (Permohonan Tarif Nol Rupiah) yang ditanda tangani oleh pelajar/mahasiswa yang bersangkutan diatas materai Rp 10.000, yang isinya menyatakan bahwa data yang diminta benar-benar untuk tujuan penelitian yang bersangkutan bukan untuk kepentingan yang lain dan wajib menyerahkan hasil penelitianya. Jika tidak menyerahkan tetap akan di kenakan tarif PNBP sesuai peraturan yang berlaku.
- Permohonan data akan dikabulkan jika data tersedia
