Anomali Suhu Subsurface Samudra Pasifik
- Indeks Dipole Mode: +0.394 ; Indeks Nino3.4: +1.148
- Indeks ENSO berada pada nilai +1.148, fase El Nino Moderat, Anomali SST di Samudra Hindia menunjukkan Indian Ocean
- Dipole (IOD) berada pada fase netral. Anomali SST di wilayah Nino3.4 menunjukkan kondisi hangat, dan tren anomali SST tetap menghangat (melewati batasan Netral +/- 0.5 , El Nino sudah berlangsung delapan dasarian)
- Anomali SST Pasifik di Wilayah Nino 3.4 menunjukkan anomali positif (merah = hangat), dan diprediksi semakin meluas dan bertahan hingga Januari 2024
- Anomali SST Wilayah Samudra Hindia bagian timur diprediksi mendingin yang kemudian meluruh, sedangkan bagian barat diprediksi normal hangat, hingga Januari 2024, indikasi Indian Ocean Dipole akan menuju IOD positif
- Indeks ENSO pada periode Juli III 2023 sebesar +1.148 (El Nino Moderat).
- BMKG dan beberapa Pusat Iklim Dunia memprediksi El-Nino lemah dapat berkembang menjadi El-Nino moderat.
Prediksi IOD
- Indeks IOD pada Dasarian III Juli 2023 adalah sebesar +0.394 (Netral).
- BMKG dan beberapa Pusat Iklim Dunia memprediksi akan terjadi IOD Positif dan dapat bertahan setidaknya hingga Januari 2024.
- Angin timuran mendominasi sebagian besar wilayah Indonesia, kecuali utara ekuator.
- Angin timuran pada Juli III, umumnya sama dengan klimatologisnya, angin timuran identik dengan massa udara yang kering.
- Angin dari selatan mendominasi wilayah Indonesia.
- Angin dari selatan umumnya sama dengan klimatologisnya.
- Peringatan Dini Curah Hujan Tinggi pada klasifikasi Waspada untuk beberapa kabupaten di Provinsi Sulawesi Tengah dan Maluku.
- Peringatan Dini Kekeringan Meteorologis pada klasifikasi Waspada untuk beberapa kabupaten di Provinsi Banten, DI Yogyakarta, DKI Jakarta, Jawa Barat, Jawa Tengah, Lampung, Bali, Jawa Timur, Kalimantan Selatan, Nusa Tenggara Timur, Nusa Tenggara Barat, Maluku, Sulawesi Barat, Sulawesi Selatan, Sulawesi Tenggara, Papua, dan Papua Barat;
- Klasifikasi Siaga untuk beberapa kabupaten di Provinsi DI Yogyakarta, DKI Jakarta, Jawa Barat, Jawa Tengah, Jawa Timur, Nusa Tenggara Barat, Nusa Tenggara Timur, dan Sulawesi Selatan; dan klasifikasi Awas untuk beberapa kabupaten di Provinsi Jawa Tengah, Jawa Timur, Bali, Nusa Tenggara Timur, dan Nusa Tenggara Barat
- Agustus – Oktober 2023 curah hujan <100 mm/bulan berpeluang besar terjadi di sebagian Aceh, sebagian Sumatera Utara, Sumatera Barat, Bengkulu, Jambi, Riau, Kepulauan Riau, Sumatera Selatan, Bangka Belitung, Lampung, Pulau Jawa, Bali, NTB, NTT, Kalimantan Barat, Kalimantan Tengah, Kalimantan Selatan, Kalimantan Timur, sebagian besar Sulawesi, sebagian Maluku Utara, sebagian Maluku, sebagian Papua Barat, dan Papua bagian selatan.
- November 2023 curah hujan <100 mm/bulan berpeluang besar terjadi di sebagian Sumatera Barat, sebagian Lampung, Banten, DKI Jakarta, Jawa Barat bagian utara, sebagian Jawa Tengah, Jawa Timur, Sebagian Bali, sebagian NTB, sebagian NTT, sebagian Kalimantan Selatan, sebagian Sulawesi Selatan, sebagian Sulawesi Tengah, sebagian Sulawesi Tenggara, sebagian Maluku dan sebagian Papua.
- Desember 2023 curah hujan <100 mm/bulan berpeluang besar terjadi di sebagian Lampung, Jawa Barat bagian utara, sebagian Sulawesi Selatan, sebagian Sulawesi Tengah, sebagian Sulawesi Tenggara dan Papua Barat bagian utara.
- Januari 2024 curah hujan <100 mm/bulan berpeluang besar terjadi di sebagian Aceh, sebagian Sumatera Utara, sebagian Sulawesi Selatan dan sebagian Sulawesi Tengah.